Hari Penyembahan Leluhur dalam Budaya Tiongkok




 Hari Penyembahan Leluhur, atau yang dikenal dalam budaya Tiongkok dengan sebutan Qingming Jie  adalah salah satu festival penting yang dirayakan oleh masyarakat Tiongkok untuk menghormati leluhur dan orang yang telah meninggal. Qingming Jie diperingati pada tanggal 4 atau 5 April setiap tahun, tergantung pada kalender lunar Tiongkok, yang dikenal sebagai festival "membersihkan makam".


Ritual dan Tradisinya

1. Mengunjungi dan Membersihkan Makam

Keluarga Tiongkok akan pergi ke tempat peristirahatan terakhir leluhur mereka untuk membersihkan makam, menghapus lumut dan debu, serta menghiasinya dengan bunga atau makanan sebagai simbol penghormatan.


2. Persembahan Makanan dan Pembakaran Kertas Uang

Selama Qingming Jie, keluarga akan menyiapkan persembahan makanan untuk leluhur mereka. Makanan ini biasanya berupa hidangan favorit orang yang telah meninggal. Selain itu, keluarga juga akan membakar kertas uang (jiaozi) dan benda-benda yang terbuat dari kertas, seperti rumah atau pakaian, untuk memberi harta kepada roh leluhur di alam baka. Pembakaran kertas uang ini dimaksudkan agar roh leluhur dapat hidup dengan sejahtera di dunia lain.


3. Sembahyang dan Doa 

Dalam upacara ini, anggota keluarga akan berkumpul dan memanjatkan doa atau sembahyang untuk meminta berkah dan keselamatan bagi keluarga yang masih hidup. Doa ini biasanya dilakukan di dekat makam atau altar leluhur, dan diiringi dengan pembakaran dupa sebagai simbol persembahan kepada roh.

Tradisi ini bukan hanya tentang membersihkan makam, tetapi juga tentang menghargai warisan dan mengenang jasa-jasa mereka yang telah pergi.


sumber : 

1. Hari Penyembahan Leluhur

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Perayaan Tahun baru China yang Penuh Makna

Ada apa saja Permainan Tradisional China?

Perayaan Festival Perahu Naga di Indonesia